Monday, November 3, 2014

Kamu Suka Menulis Novel ?

Bila kamu memiliki angan-angan untuk menjadi penulis atau memiliki hobi menulis dan telah menuliskan naskah cerita yang telah kamu selesaikan, kamu dapat mencoba mengirimkan naskah karya mu ke beberapa penerbit. Penerbit Gagas media dan Noura books  adalah diantaranya. Kedua penerbit ini menerima naskah yang bertemakan remaja, persahabatan, atau cerita cinta.

  • Noura Books. Noura Books telah berhasil menerbitkan buku-buku best seller seperti Sepatu Dahlan. Buku lain yang diterbitkan oleh penerbit yang berada dibawah Mizan Publishing ini diantaranya Cine Us, Call Me Ms. J, 12 Menit dan Yuki No Hana.
  • Gagas Media adalah penerbit yang berhasil menerbitkan buku karya penulis-penulis muda. Banyak diantaranya adalah penulis baru yang karyanya menjadi populer dan menjadi best seller. Diantaranya adalah Raditya Dika yang tulisan blognya berhasil dibukukan dan masih mengalami cetak ulang hingga saat ini. 
  • Gramedia. Penerbit yang banyak menerbitkan buku fiksi dan nonfiksi. Salah satu penerbit lama yang memiliki reputasi baik dalam industri buku Indonesia. 
Setiap Penerbit memiliki syarat dan ketentuan dalam penulisan naskah, tema maupun persyaratan administratif. Untuk lebih jelasnya, kamu bisa membaca persyaratan dan ketentuannya dibawah ini. (dirangkum dan dikutip dari berbagai iklan  dan website penerbit ).  

Penerbit Noura Books membuat tiga kategori naskah, yaitu : 
  
1. S-CLUB SERIES : Novel tentang klub sekolah SMA dan seru-seruan kegiatannya. Tulislah novel romance yang juga menyajikan cerita tentang impian, perjuangan dan kebanggaan di bidang senia atau olahraga tertentu (satu bidang dalam satu novel). (Contoh novel CineUs dan BaseLove)

2. TRUE LOVE STORIES (TLS) : Novel Remaja Indonesia dengan citarasa film Jepang atau Korea. Tulislah Novel berlatar dalam negeri dengan tokoh remaja Indonesia yang mengalami friendzone. Contohnya cerita cewek-cowok yang berteman, tapi diam-diam saling suka dan sulit menyampaikan perasaan mereka.  Buatlah cerita yang super manis.

3. NASKAH REMAJA : kriterianya adalah novel untuk pembaca remaja (boleh romantis, persahabatan atau tentang sekolah)

Format Naskah : 
1. Naskah diketik dengan huruf Times New Roman, 12pt, spasi ganda
2. Ketebalan naskah 150-200 halaman (tidak lebih), kertas A4, margin 3-3-3-3
3. Sertakan premis dan alur cerita (sinopsis lengkap)
4. Lengkapi dengan biodata kamu dan alasan kenapa naskah kamu cocok diterima
5. kirim via email ke:  redaksi@noura.mizan.com  dengan subjek sesuai dengan seri yang kamu pilih.

Berikutnya adalah Penerbit Gagas Media. penerbit ini  menerima naskah yang bertemakan teen romance yang ceritanya ringan. Temanya tidak terlalu khusus seperti noura books bukan? Hanya saja kamu harus mengirimkan naskahmu yang sudah dijilid rapih berserta sinopsisnya dan formulir pengiriman yang harus kamu download terlebih dahulu.  


Syarat dan ketentuan pengiriman naskah kepada Penerbit Gagas Media yang dikutip dari website gagasmedia.net (http://gagasmedia.net/atikel-buku/38-gagas-romance/1054-teen-romance41) adalah sebagai berikut: 

•    Panjang naskah 75-150 halaman A4, spasi 1, Times News Roman 12. Ingat lho, naskah yang sudah kamu kirim itu adalah naskah utuh (artinya: bukan naskah yang setengah selesai atau malah hanya beberapa bab saja)
•    Kirimkan dalam bentuk print out (yang sudah dijilid rapi tentunya), sertakan sinopsis lengkap novelmu, plus form pengiriman naskah (Download di Sini!) ke:

REDAKSI GAGASMEDIA 
Jl. Haji Montong No. 57, Ciganjur
Jagakarsa, Jakarta Selatan 12630
(KODE NASKAH: TEEN ROMANCE—tulis di amplop naskahmu)

•    Setiap naskah akan diproses langsung oleh redaksi. Waktu yang diperlukan 3-4 bulan, mengingat banyaknya naskah masuk setiap harinya. Harap maklum ya.
•    Contoh novel Teen Romance:
1.    Remember When (Winna Efendi)
2.    I For You (Orizuka)
3.    Moonlight Waltz (Fenny Wong)
PLOT
Mulailah novelmu dengan hal-hal ringan. Bisa jadi tokoh cewek dan tokoh cowokmu baru bertemu. Bisa jadi juga mereka berantem dan saling benci sebelum mengenal satu sama lain lebih jauh. Terserah.
Buat pembaca bersenang-senang dengan plot novelmu. Jangan terlalu terburu-buru membuat tokoh-tokoh utamamu jatuh cinta, biaskan mereka menikmati perasaannya. Buai pembaca dengan pertemuan-pertemuan yang megesankan, kencan pertama yang canggung tapi berakhir menyenangkan, ciuman malu-malu... biarkan pembaca terbawa jauh ke dalam cerita cinta buatanmu.
‘Jadian’ memang ending Teen Romance pada umumnya, tapi bukan berarti kamu nggak bisa bermain-main dengan pakem ini. Ciptakan sub plot yang bikin penasaran atau tokoh-tokoh lain yang mendukung/menghalangi cinta mereka. Jadi, biarpun sudah kebayang ceritanya bakal berakhir bahagia, buat pembacamu ketagihan untuk terus membaca sampai halaman terakhir.
KARAKTER
Dunia sekolah dan kuliah adalah fokus utama Teen Romance. Usia tokoh utama di novel ini biasanya berkisar antara 18-24 tahun. Sedangkan untuk tokoh pendukung, pilih yang mewakili dunia di sekitar tokoh utama. Bisa jadi kepala sekolah, mantan, tetangga, orangtua, teman-teman, atau malah musuh bebuyutannya.
Tokoh cowok di Teen Romance biasanya ganteng... tapi jangan buat dia jadi sempurna. Ciptakan karakter yang punya kelemahan, entah itu ketakutan pada hal tertentu, trauma, kebencian, dan dendam. Kekurangan membuat si tokoh terasa nyata.
Meskipun Teen Romance pada dasarnya adalah cerita cinta, pembaca ternyata lebih fokus pada bagaimana akhirnya si tokoh cewek mendapatkan cinta cowok idamannya. Jadi, pikirkan baik-baik tokoh utama cewek di novelmu. Lakukan riset kalau perlu.
Jangan terjebak di klise ‘cewek tomboy’ dan ‘cewek feminin’.
Tokoh cewek yang sempurna akan membuat pembaca sulit bersimpati karena cewek seperti ini biasanya dianggap mudah mendapatkan segalanya.
Dalam fiksi, baik tema maupun karakter memiliki fokus perhatian yang sama besarnya. Tapi, di Teen Romance, daya tarik sesungguhnya terletak di seberapa meyakinkannya tokohmu mewakili dunia remaja saat ini. Jadi, sebelum menulis, pastikan kamu sudah memiliki bayangan jelas tentang gaya hidup remaja, apa yang sedang mereka gandrungi, tontonan dan game favorit, hobi, dsb. Pelajari cara mereka bicara dan masalah yang sedang mereka hadapi.
LAIN-LAIN
Hati-hati dengan klise. Pacaran dengan anak band dan anak basket bukan hanya ‘biasa’ banget di Teen Romance, tapi juga kemungkinan sudah banyak dipakai penulis lain sebelumnya. Mulailah riset dan temukan ide-ide menarik untuk novelmu. Majalah remaja adalah salah satu sumber yang bagus untuk menggali ide.
Teen Romance biasanya ditulis dari sudut pandang orang pertama atau orang ketiga, tapi beberapa novel bagus malah menggunakan sudut pandang orang kedua. Pilihlah yang menurut kamu paling cocok dengan gaya berceritamu.
Adegan romantis di Teen Romance cenderung lembut dan manis. Hindari adegan-adegan vulgar yang nggak cocok dibaca anak sekolah.

Yang Terakhir adalah Penerbit Gramedia. Gramedia hanya menerima naskah asli atau print out yang dikirimkan langsung ke alamat penerbit. Gramedia tidak menerima naskah melalui e-mail karena menyulitkan tim editor dalam melalukan penilaian. 

Berikut adalah cara dan ketentuan mengirimkan naskah ke Gramedia  (dikutip dari www.lexiexu.com)

  1. Tema Naskah Bebas selama tidak menyinggung SARA dan vulgar
  2. Naskah diketik dengan ukuran font 12pt dan spasi 1,5
  3. Tebal Naskah 100-200 halaman. (boleh lebih asala tidak berlebihan)
  4. Naskah  yang dikirim dalam bentuk print out, dijilid agar tidak tercecer saat dibaca   editor
  5. Menyertakan Sinopsis cerita
  6. Menyertakan Biodata diri
  7. Mencantumkan jenis naskah di sudut kiri atas. Fiksi/nonfiksi. Remaja/Dewasa untuk memudahkan proses seleksi
  8. Naskah harus dikirimkan ke alamat :
        PT Gramedia Pustaka Utama
        Gedung Kompas Gramedia Lantai 5 
       Jl. Palmerah Barat 29-37 Jakarta 10270

Setelah masuk ke meja redaksi, naskah akan dibaca oleh tim editor selama minimal 4-5 bulan. Naskah yang belum bisa diterbitkan, akan dikembalikan oleh pihak Gramedia.

Untuk keterangan lebih lanjut, dapat menghubungi 53650110 ext 3511/3512 (redaksi fiksi/nonfiksi) atau via e-mail : fiksi@gramediapublishers.com

Selamat mencoba!!! :)


Sunday, October 12, 2014

DONASI BUKU UNTUK PERPUSTAKAAN SMP KESATUAN

Perpustakaan SMP Kesatuan  sering kali menerima donasi buku-buku baik dari siswa maupun orang tua murid.  Ini adalah salah satu bentuk perhatian dan partisipasi siswa dan orang tua dalam mengembangkan Perpustakaan Sekolah. Kami ucapkan terima kasih banyak atas dukungannya, semoga buku-buku yang di donasikan bermanfaat untuk sekolah. 

Berikut adalah daftar buku hasil donasi siswa dan orangtua :

Raffeal (VII-3), tanggal 22 November 2013 mendonasikan buku-buku sebagai berikut:
1. Don’t Try this at Home (Ann Kelso)
2. Tokoh Sejarah Dunia : Richard Berhati Singa (David West)
3. Tokoh Sejarah Dunia : Hernan Cortez  (David West)
4. Crayon Shinchan: 20 Orang Terhebat di Dunia  (Yoshito Usui)
5. Crayon Sinchan Vol. 73 (Yoshito Usui)
6. Crayon Sinchan Vol. 4 (Yoshito Usui)

Caroline Samsuki (IX-5), tanggal 17 Juni 2014 menyumbangkan buku-buku sebagai berikut :
1. The Man in The Brown Suit  karya Agatha Christie
2. The Torrent's of Spring karya Ernest Hemingway
3. Great Expectation karya Charles Dickens

Dhevinia (IX-2), tanggal 6 Agustus 2014 menyumbangkan buku-buku sebagai berikut :
1. The Rainmaker  karya John Grisham
2. Dragon Bones karya Lisa See
3. Perjalanan Spiritual karya M.A.W Brouwer
4. 101 Tips Terpenting Golf
5. Presiden Gus yang Dur itu 
6. Gerakan 30 September : Antara Fakta dan Rekayasa
7. 20.000 Mil dibawah Lautan karya Jules Verne
8. Novel PAngeran Diponegoro  karya Remi Silado

Ms. Fenny Herawati (Guru PKn), tanggal 24 September 2014 menyumbangkan buku-buku sebagai berikut :
1. Alkitab : Perjanjian Lama dan Perjanjian baru sebanyak 2 eksamplar

Okilani (IX-3),  tanggal 13 Oktober 2014 menyumbangkan buku-buku sebagai berikut :
1. Hujan dan Teduh karya Wulan Dewatra
2. The Chocolate Kiss karya Laura Florand

Okilani (IX-3), pada tanggal 22 Oktober 2014 kembali mendonasikan bukunya ke perpustakaan yang berjudul Omen #6 : Sang Pengkhianat karya Lexie Xu. Novel ini adalah salah satu seri terfavoritnya :) 

Aulia Anastasya (IX-5), tanggal 29 Oktober 2014 mendonasikan bukunya yang berjudul :
1.Chicken Soup fo the Kid's Soul Karya Jack Canfield
2. Asyik Belajar Matematika : Thales dan Misteri Piramda Karya Kim Rin
3. Science Horror Karya Kwak Hoyoung

Joan Aura Astari (IX-3), tanggal 30 Oktober 2014 menyumbangkan bukunya yang berjudul Not Until karya Violita

Dyandra Raversa Alwie (IX-5), tanggal  31 Oktober 2014 mendonasikan bukunya yang berjudul The False Prince : Pangeran Palsu karya Jennifer A. Nielsen

Okilani (IX-3), pada tanggal 3 ovember 2014 kembali mendonasikan bukunya ke perpustakaan yang berjudul Omen  karya Lexie Xu.  Terima kasih Okilani, sudah melengkapi Seri Omen di Perpustakaan :)

Dhevinia (IX-2), tanggal 12 November 2014 menyumbangkan buku-buku sebagai berikut :
1. Betawi Queen of The East karya  Alwi Shahab
2. Robin Hood Betawi karya Alwi Shahab
3. Kitab Epos Ramayana karya C. Rajagopalachari




Tuesday, September 30, 2014

Seminar Penulisan Karya Ilmiah Populer

Mempopulerkan Karya Tulis Ilmiah 
Dirangkum dari narasumber : Godlin Panggabean  (Sinar Tani) dan Budiman Wicaksono (Sains Indonesia)


Pada hari Selasa tanggal 30 September 2014, Perpustakaan Pusat Pertanian menyelenggarakan Seminar Penulisan Karya Ilmiah,  acara ini  merupakan salah satu rangkaian acara hari kunjung perpustakan  yang diperingati setiap tahun pada tanggal 14 September. Kegiatan ini diikuti oleh berbagai peserta dari berbagai instansi terutama instansi terkait dengan Departemen Pertanian seperti Sekolah Penyuluh Pertanian, Balai Penelitian Tanah, Lembaga-lembaga Penelitian dan Pengembangan, dll. Tujuan dari acara ini  adalah memberikan gambaran termasuk tips dan trik cara menulis karya ilmiah.

Karya tulis ilmiah populer adalah karya tulis dengan topik ilmu pengetahuan dan ditulis secara populer sederhana agar mudah dimengerti oleh khalayak pembaca umum. Disebarkan dengan berbagai cara melalui sarana publikasi termasuk media pers sebagai usaha sosialisasi, komunikasi informasi maupun pendidikan iptek bagi masyarakat umum.

Karya tulis ilmiah bisa ditulis oleh siapa saja, tidak harus oleh ilmuwan yang menguasai disiplin ilmu yang menjadi topik penulisan. Penulis juga tidak mesti seseorang dengan kriteria ilmuwan (yang memiliki gelar akademis), tapi seorang penulis perlu memiliki bakat menulis secara populer dan tingkat intelektual yang cukup. Pengalaman seorang penulis ilmiah bahkan harus menulis hingga puluhan bahkan ratusan kali sampai pada akhirnya tulisan tersebut dapat dimuat di media cetak.

Bahan penulisan karya tulis ilmiah sangat luas, meliputi laporan-laporan hasil penelitian ilmiah, perkembangan iptek berbagai bidang, buku-buku, jurnal-jurnal, siaran lembaga penelitian, media massa, makalah ilmiah, lokakarya, hasil-hasil wawancara dengan pihak yang berkompeten.

Apa saja kriteria tulisan ilmiah populer?

Tulisan ilmiah populer merupakan tulisan populer dalam arti ringan, mudah dicerna masyarakat umum, tetapi sekaligus juga bersifat ilmiah yakni, faktual, akurat, obyektif, ketepatan, logis, tidak  fiktif. Tulisan ilmiah populer menjembatani tulisan atau laporan ilmiah yang berat, rumit, rinci dan struktur yang kaku.  Struktur tulisan ilmiah populer tetap dan sejauh mungkin memenuhi ketentuan penulisan ilmiah yakni :
1. Judul
2. Pendahuluan
3. Pembahasan
4. Kesimpulan

Bagaimana Teknik Penulisan Karya ilmiah Populer?

Pemilihan topik menjadi penting untuk penulisan karya ilmiah. Topik harus menarik dan memiliki kedekatan emosional yang berkaitan dengan minat, hobi, pekerjaan atau permasalahan yang dihadapi  sasaran pembaca. Setelah menentukan topik, penulis harus mampu membuat judul yang menarik bahkan sexy sehingga menundang rasa penasaran pembaca.  Tantangan selanjutnya ada di bagian pendahuluan karena penulis dituntut untuk dapat memberikan penjelasan awal yang merangsang, membuat penasaran pembaca untuk menyelami lebih dalam mengenai topik yang dibahas.  Pada bagian pembahasan inilah pembaca terpenuhi rasa ingin tahunya. Tulisan harus fokus dan bersifat informatif. penulis juga bisa menggunakan gaya penulisan 5W+1H dengan tambahan WN (What Next).  What Next bisa diterjemahkan dengan apa yang akan kita lakukan selanjutnya atau bisa juga refleksi terhadap apa yang sudah kita tulis.

Dalam menulis karya ilmiah  ataupun tulisan populer kita harus memperhatikan etika dan kaidah-kaidah dalam penulisan. Penggunaan Bahasa Indonesia yang baik dan benar sesuai dengan kaidah  multlak dilakukan. Selain itu penulis juga harus menghindari plagiarisme karena ini menyangkut etika  yang harus dijunjung tinggi seorang penulis. Ketika mengutip pernyataan atau karya orang lain penulis wajib menyebutkan sumbernya.

Mulai Saja, Mulailah!!!

Hal yang paling sulit untuk menulis adalah memulai. Ketika akan menulis bingung harus memulai dari mana padahal menurut narasumber Budiman Wicaksono kapan ide itu keluar disitulah kita harus langsung menulis. tidak perlu menunda-munda, mencari dahulu bahan-bahan yang akan dijadikan sumber atau alasan-alasan penundaan lain. Tuangkan atau tumpahkan semua ide dan kata yang mengalir saat itu tanpa perlu kita harus mengeditnya terlebih dulu sampai kita benar-benar menyelesaikannya.

Sunday, September 21, 2014

PHOTO


Lomba Menulis Cerpen dan Puisi Peringatan Bulan Bahasa 2014


Sering kali, Perpustakaan mendapatkan kunjungan istimewa dari tamu-tamu cilik ini :)


Suasana di Perpustakaan saat jam istirahat
Suasana di Perpustakaan saat jam istirahat


Guru-guru,  pembaca setia di Perpustakaan 

Saat meja kursi sudah penuh terisi, membaca dan belajar dilantai pun mereka sukai :)

Siswa yang sedang mengerjakan tugas 

Pelajaran Sejarah kelas VII: siswa mencari informasi mengenai manusia purba Indonesia dari berbagai sumber yaitu Buku Paket dan koleksi referensi


Pelajaran Sejarah kelas VII: siswa mencari informasi mengenai berbagai kerajaan di Indonesia dari berbagai sumber Buku Paket 

Kegiatan Ekstrakurikuler Matematika Tahun 2014

Wednesday, September 17, 2014

CONTACT  LIBRARIANS

IBU TITA

TEXT ONLY : +62 87770429533
SKYPE          :  librarysmp
EMAIL           : tita.hyani@gmail.com


Kegiatan Sosialisasi Perpustakaan SMP Kesatuan Kepada Siswa-Siswi Baru
 Tahun Ajaran 2014-2015



Mulai tahun ini, Perpustakaan SMP Kesatuan membuat kegiatan Sosialisasi Perpustakaan kepada siswa-siswi baru. Kegiatan ini masuk dalam rangkaian kegiatan MOPDB (Masa Orientasi Peserta Didik Baru) yang diselenggarakan pada tanggal 14-17 Juli 2014. 



Apa sih Sosialisasi Perpustakaan?

Sosialisasi perpustakaan merupakan kegiatan dimana siwa-siswi baru diundang untuk datang ke Perpustakaan. Dalam kegiatan ini seluruh siswa diberi pengenalan mengenai perpustakaan yang akan mereka gunakan. siswa-siswi baru mendapat penjelasan dan gambaran mengenai tata tertib perpustakaan, jenis-jenis buku yang ada di perpustakaan, tata cara  peminjaman buku serta bagaimana menelusuri informasi atau buku di Perpustakaan.



Tujuan kegiatan ini adalah untuk mempromosikan sekaligus memperkenalkan perpustakaan kepada siswa-siswi baru, selain itu kegiatan ini bertujuan agar siswa-siswi tertarik dan terbiasa menggunakan perpustakaan sebagai sumber belajar

Terdapat enam rombongan kelas dalam waktu tiga hari saat pelaksanaan kegiatan ini. Setiap kelas mendapat kesempatan tiga puluh lima menit menerima materi sosialisasi ini. Walaupun waktu terasa sempit karena masih banyak materi yang ingin disampaikan kepada siswa-siswi, namun kegiatan ini dapat memberikan wawasan dan rasa penasaran siswa tentang Perpustakaan Sekolahnya. 

Semoga kegiatan ini akan berlangsung setiap tahun dan Pustakawati dapat diberikan waktu yang sedikit lebih panjang sehingga akan lebih banyak hal atau materi yang dapat di paparkan dan ditunjukkan kepada calon pemustaka baru.



 Calon Pemustaka baru  sedang memilih buku yang mereka paling sukai

Siswa-siswi calon pemustaka baru

 Siswa dipersilahkan untuk bertanya  segala hal tentang perpustakaan. Siswa atau siswi yang bertanya mendapatkan hadiah pembatas buku dari Pustakawati :)

 Suasana saat kegiatan Sosialisasi Perpustakaan 

 Pustakawati  yang sedang memaparkan materi Sosialisasi Perpustakaan 

Pustakawati  yang sedang memaparkan materi Sosialisasi Perpustakaan

Siswa dipersilahkan mencari salah satu buku untuk mengidentifikasi penomoran berdasarkan DDC